
Asrama Putri Santo Paulus Jember
Pada tanggal 14 Juli 2014 awal berdirinya asrama putra dulu dengan menempati rumah tiga lantai di sebelah Aula Sekolah yang dibeli dari keluarga Almarhum Pak Hurjanto, pensiunan guru Bahasa Inggris. Gedung tersebut terlebih dahulu diperbaiki dengan membuat sekat tembok untuk menjadi kamar-kamar. Lantai satu ada dua kamar, satu ruang makan dan satu ruang belajar serta dapur. Kamar mandi luar ada 2 dan satu gudang. Lantai dua menjadi 5 kamar dan kamar mandi 3 di luar. Lantai tiga untuk ruang cuci, ruang pakaian dan jemuran.
Angkatan pertama ada 4 murid, 2 murid kelas X dan 2 murid kelas XII. Meskipun akhirnya kelas X hanya bertahan satu sampai akhir. Tahun Pelajaran 2015/2016 bertambah menjadi 9 murid kelas X dan satu murid kelas XI, total 10 murid. Lima kamar Asrama Putra sudah penuh, maka untuk tahun berikutnya tidak bisa menerima murid baru.
Melihat kebutuhan, maka mulailah membangun asrama baru di tanah kosong samping Golden Market. Pembangunan dimulai bulan Oktober 2015, dan selesai bulan Desember 2016. Sehingga di bulan Januari 2017 sudah diberkati bersamaan dengan Pesta Pelindung Sekolah (PPS), serta sudah bisa ditempati. Tahun Pelajaran 2016/2017, total penghuni Asrama Putra ada 18 murid, lengkap kelas X, XI dan XII.
Memasuki Tahun Pelajaran 2017/2018, semua sudah menempati gedung yang baru, dengan jumlah penghuni asrama 35 murid.
Setelah Asrama Putra berdiri, maka banyak orang tua mengusulkan untuk didirikan juga Asrama Putri. Maka dengan semangat untuk melayani, kami minta bantuan Suster-suster Perserikatan Putri-Putri Yesus Kristus (Suster PPYK) dari Pakem Yogyakarta untuk menjadi pendamping Asrama Putri. Pada tanggal 10 Juli 2017 mulailah Asrama Putri di Tahun Pelajaran 2017/2018 dengan menempati gedung lama yang sebelumnya ditempati Asrama Putra. Tahun pertama menerima 8 murid dengan 2 pendamping Suster PPYK.
Melihat perkembangan dan minat orang tua untuk memasukkan putrinya ke asrama, maka diusahakan negosiasi dengan TK Indriasana yang dikelola WKRI untuk dibangun gedung asrama. Tanah tersebut milik SMAK Santo Paulus. Maka mulailah di bulan Januari 2018 membangun Asrama Putri 3 lantai dan selesai di bulan Desember 2018. Sehingga untuk Tahun Pelajaran 2018-2019 sudah bisa menerima anggota baru di Asrama Putri dengan jumlah 21 murid, yang terdiri dari kelas X dan XI.
Murid Asrama Putra dan Asrama Putri melakukan kegiatan bersama waktu makan dan Les belajar di Asrama Putra. Selain itu juga acara bersama Rekoleksi, Pesta Pelindung Asrama, perpisahan kelas XII dan acara lainnya. Ini semua dilakukan dengan tujuan untuk perkembangan kepribadian, spiritual, mental dan karakter para murid asrama secara utuh dan optimal.(BYS)